----------------------------------------------------------------------------------------------

Saturday 11 July 2015

11 Penyebab Kanker Kulit dan Pencegahannya

Penyebab kanker kulit paling umum adalah paparan sinar matahari yang terjadi pada siang hari, yang mengandung UVA dan UVB. Tidak hanya sinar matahari, ternyata masih ada 10 penyebab lainnya yang harus diketahui dan di cegah. Kanker kulit adalah pertumbuhan abnormal dari DNA yang merusak sel-sel kulit yang terlalu sering terpapar sinar matahari.  Kanker kulit bisa terjadi pada siapa saja dari semua warna kulit dan ras.  Meskipun bagi yang memiliki kulit terang lebih beresiko terkena kanker kulit 1).
Kanker kulit bisa terjadi dari beberapa faktor penyebab sebagai berikut :

1.  Paparan sinar matahari


Sinar matahari mengandung UVA dan UVB yang bisa merusak DNA.  Pada sel-sel kulit dimana sinar matahari mulai mempengaruhi DNA  dari gen yang mengontrol pertumbuhan sel kulit.  Terlalu lama dan terlalu sering terkena paparan sinar matahari merupakan resiko yang lebih besar terkena kanker kulit 2).
Radiasi Sinar Matahari

Sinar Matahari yang berbahaya
Sinar matahari yang berbahaya bagi kesehatan kulit dan cenderung dapat menjadi penyebab utama kanker kulit adalah sinar matahari terik di atas jam 10 pagi sampai dengan 5 sore. Paparan sinar matahari secara terus menerus bertahun tahun tanpa pelindung apapun akan sangat meningkatkan risiko terkena kanker kulit yang sangat berbahaya.
Tips Menghindari Kanker Kulit Karena Matahari
  1. Hindari sinar terik matahari dari jam 10 pagi -5 sore
  2. Gunakan pelindung seperti baju lengan panjang, topi, atau payung saat beraktivitas pada jam tersebut.
  3. Gunakan lotion penangkal sinar UV pada siang hari.

2.  Tanning bed

Tanning Bed
Tanning bed salah satu bagiannya menggunakan lampu UV, dimana dapat merusak sel kulit yang  menyebabkan penuaan kulit dini (keriput, kulit longgar, bintik-bintik cokelat, dan banyak lagi), dan beresiko sekali terkena kanker kulit.
Jika anda terbiasa dengan terapi dan melakukan aktivitas dengan alat ini, sebaiknya lebih berhati hati, usahakan tidak terlalu sering dan jika perlu sekali anda harus berkonsultasi dengan dokter terkait untuk mengurangi dampak risiko tersebut serta intensitas yang disarankan dunia medis agar tidak merusak jaringan sel dalam kulit.
Mungkin jenis terapi dan penggunaan kasur ini sangat jarang di Indonesia, namun ada baiknya anda berhati-hati agar tidak terkena dampaknya.

3.  Infeksi kulit dan peradangan pada kulit


Peradangan Kulit
Pada kulit yang luka atau terkena terinfeksi, baik itu luka lama atau baru, luka bakar, borok, yang sebelumnya terkena sinar X dan bahan kimia lainnya seperti arsenik dan petrolium bisa menyebabkan kanker kulit.  Meskipun resiko ini umumnya sangat kecil sekali, namun ada baiknya anda waspada karena dapat menyebabkan kerusakan sel dan menyebabkan sel tidak tumbuh normal.
Pencegahan:
Segera obati peradangan kulit dan infeksi terkait pada dokter yang telah ahli dan jangan biarkan dalam waktu yang lama. Suntikan antivirus dan anti peradangan akan sangat membantu memulihkan kulit yang terkena infeksi/virus sehingga tidak merusak jaringan sel lainnya.

4.  Rendahnya daya tahan imun

Daya tahan imun tubuh yang kurang akan mudah terkena berbagai penyakit.  Seperti penderita AIDS dan penderita yang terkena virus HIV.  Penderita penyakit ini sangat besar sekali bisa terjangkit penyakit kanker kulit, kerusakan sel adalah salah satu yang akan disebabkan oleh rendahnya daya tahan atau sistem imun, tidak hanya kanker kulit, melainkan juga berbagai jenis kanker lainnya.

5.  Alkhohol

Alkohol mengandung etanol, setelah masuk di dalam tubuh etanol berubah menjadi zat kimia beracun yang di sebut dengan asetaldehida.  Hal ini lah yang dapat menyebabkan kanker kulit dengan merusak DNA dan mengehtikan kinerja sel-sel dalam tubuh sehingga tidak berfungsi.
Alkohol memiliki molekul yang sangat reaktif, yang di sebut dengan Reactive Oxygen Species (ROS).  Molekul sangat berbahaya sekali, karena dapat merusak DNA dan menyebabkan berbagai kanker dapat berkembang biak.

6.  Merokok

Selain bisa terkena kanker paru-paru, dan penyakit stroke, rokok juga bisa menyebabkan kanker kulit.  Menurut para pakar Archives of Dermatology, dengan riwayat si perokok yang memiliki kekebalan tubuh yang rusak sehingga imun tubuh menjadi rentan terhadap penyakit.  Tidak ada kemungkinan jika si perokok dengan mudah terkena kanker kulit.  Terutama kankaer kulit jenis karsinoma sel skuamosa  3).

7.  Genetik


Genetik
Rambut merah, kulit putih dan beribintik-bintik merupakan salah satu faktor keturuan yang bisa menyebabkan terjangkitnya kanker kulit.  Kanker kulit jenis melanoma merupakan jenis kanker yang mudah sekali terjangkit bagi penderita genetik.
Kulit yang cenderung berwarna putih kondisi keturunan yang sangat langkah.  Seperti, sindrom Gorlin atau xeroderma pigmentosum (XP) sangat besar resiko nya terkena kanker kulit jika di bandingkan dengan kulit berwarna gelap 4). Kemungkinan untuk pencegahan faktor genetik ini adalah dengan melakukan test dan screening secara teratur mengenai pertumbuhan sel seputar kulit tersebut.

8. Bisul

Bisul di sebut jug dengan furunke, dimana benjolan ini berwarna merah, bernanah, dan menyakitkan. Bisul tumbuh di atas akar rambut yang terinfeksi. Bisul biasanya tumbuh pada bagian leher, wajah, ketiak, bahu, dan bokong. Jika bisul di biarkan begitu saja, kemungkinan besar bisul bisa menyebabkan kanker kulit.

9. PUVA fotografi Psoralen dan sinar ultraviolet


Puva fotografi Psoralen
Menggunakan PUVA dalam jangka panjang dapat meningkatkan resiko terkena kanker kulit.  Karena PUVA memiliki sinar UV yang sangat tinggi.

10.  Tahi lalat (Mole)


Tahi Lalat
Tahi lalat biasanya tumbuh pada permukaan kulit berwarna coklat atau hitam.  Pada anak usia dini biasanya tahi lalat atau mole tumbuh selama 30 tahun pertama kehidupan, dan itu adalah normal.  Tahi lalat ini biasanya cenderung sebagai penyebab jenis kanker kulit melanoma.
Yang harus anda waspadai adalah jika tahi lalat tiba-tiba muncul pada usia 30 tahun.  Tahi lalat tersebut dapat berubah bentuk, ukuran, warna, dan tinggi.  Di anjurkan bagi anda untuk memeriksa kan diri ke dokter spesialis kulit.
Mole atau tahi lalat memiliki dua jenis tipe, yaitu :
  • Nevi bawaan, yaitu, tahi lalat yang timbul sejak lahir.  Jika ukurannya sangat besar, harus di periksa lebih lanjut.
  • Nevi displastik, yaitu tahi lalat yang memiliki ukuran lebih besar dari uang logam atau penghapus pensil.  dengan bentuk yang tidak beraturan, warna tidak merata, berwarna coklat gelap, bagian tepi tidak rata.  Jenis mole ini lebih besar resikonya terkena kanker kulit 5).

11.  Radiasi

Radiasi
Penggunaan radiasi sinar X yang cukup lama akan menyebabkan kanker kulit.  Kanker kulit akan lebih banyak berkembang pada daerah yang pernah terkena radiasi sinar X.  Keadaan atau kondisi, seperti  sindrom nevus sel basal atau xeroderma pigmentosum, sangat berresiko sekali terkena penyakit kanker kulit dan kanker payudara6).
Kanker kulit merupakan kanker yang paling umum terjangkit.  Dan lebih dari 3,5 juta kasus kanker kulit telah ditemukan di negara Amerika Serikat dengan jenis kanker kulit sel squamous dalam waktu setahun.  Dan untuk jenis kanker kulit melanoma bisa mencapai lebih dari 76.000 pada tahun 2014.
Agar dapat terhindar dari penyakit kanker kulit yang berbahaya ini, faktor utama adalah jangan terlalu sering terkena paparan sinar matahari langsung pada siang hari.  Gunakanlah alat pelindung seperti payung, atau baju lengan panjang agar dapat terhindar langsung dari sengatan sinar matahari. 11 penyebab kanker kulit sebainya di perhatikan agar tidak berdampak fatal pada pertumbuhan sel kanker yang menjadi penyebab utama kanker.

0 komentar:

Post a Comment

Berkomentarlah Menggunakan Bahasa Yang santun, Dan Tidak Mengandung, Penghinaan, Provokasi Dan Lain Sebagainya.

Jika Ingin mendapat Backlink Silahkan Menuju Halaman AutoBacklink Di Blog Ini, Terimakasih.

lapak1000info.blogspot.com lapak1000info.blogspot.com lapak1000info.blogspot.com lapak1000info.blogspot.com